Latar Belakang:
Indonesia merupakan negara yang rawan terhadap berbagai jenis bencana alam seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor, hingga kebakaran. Sekolah sebagai tempat berkumpulnya peserta didik dan tenaga pendidik harus menjadi lingkungan yang aman dan tanggap terhadap bencana. Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi dan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, serta kesiapsiagaan warga sekolah terhadap risiko bencana.
Tujuan Kegiatan:
- Meningkatkan pemahaman warga sekolah tentang jenis-jenis bencana dan cara penanganannya.
- Melatih keterampilan dasar tanggap darurat, seperti evakuasi, pertolongan pertama, dan penggunaan alat pemadam api ringan (APAR).
- Membangun budaya siaga dan tanggap bencana di lingkungan sekolah.
- Memberdayakan komunitas sekolah untuk turut serta dalam upaya pengurangan risiko bencana.
Sasaran Kegiatan:
- Siswa SD/SMP/SMA
- Guru dan tenaga kependidikan
- Komite sekolah/orangtua
Bentuk Kegiatan:
- Sosialisasi & Edukasi:
- Penyuluhan tentang bencana (gempa, kebakaran, banjir, dll.)
- Edukasi mitigasi dan adaptasi bencana melalui media visual/interaktif
- Pelatihan & Simulasi:
- Latihan evakuasi darurat (simulasi gempa dan kebakaran)
- Pelatihan penggunaan APAR
- Pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
- Pengabdian Masyarakat:
- Pembuatan peta rawan bencana sekolah
- Penanaman pohon penahan longsor dan penghijauan
- Pemasangan rambu jalur evakuasi dan titik kumpul